Syirik Dalam Lagu Cinta (Berhati-hatilah)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4t1Z0_1PMd3vQ6vQDw9CiA3kRKjgOk5h1FILxmkTgu_Rny1qugarz5alNgieGVKhhycJh3rVxUXHRF426dIGFbskobLB9c_DG4BwBtcpH84oACruu8VbrdYff4Z6vU28T4HISeoxpgbA/s660/peterpan-lg.jpg


Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar.” (Luqman: 13)

Lagu-lagu pop Indonesia semakin hari semakin “mencengangkan”, mulai dari lirik lagu yang terkesan “menuhankan” cinta sampai kepada penampilan serta aksi-aksi yang sangat-sangat keluar batas dan membuat terlena akan tujuan hidupnya.

Memang sih dari segi kemajuan blantika musik Indonesia, kita mungkin terdepan…tapi dari segi moralitas anak muda, 
mungkin kita juga yang terbobrok…
Apakah kemajuan musik mempengaruhi moralitas generasi penerus bangsa..? Wallahu a’lam…

Lagu cinta memang melenakan, terutama bagi mereka yang baru jatuh cinta atau putus cinta… Karena keterlenaan itulah mereka tidak sadar kalau lagu-lagu yang mereka nyanyikan bisa membuat mereka jatuh pada kesyirikan. 

Saya coba googling mencari lirik-lirik lagu percintaan yang mengandung unsur syirik, 
menduakan Allah dengan “cinta” dan “kekasih” yang sifatnya cuma sementara.

Dan ini adalah beberapa contoh lirik lagu percintaan bermasalah:


Kubiarkan senyumku menari di udara

Biar semua tahu kematian tak mengakhiri cinta
Apalah artinya hidup, tanpa kekasihku
Percuma ku ada disini
(agnes monica-tanpa kekasihku)

Hanya cinta yang mampu begitu

Tiada di dunia yang dapat buatku merasa
Yang kucoba katakan tak dapat hidup tanpamu
(Same Same/Ft. Audy – Without You)

Bagaimana mestinya membuatmu jatuh hati kepadaku

T’lah kutuliskan sejuta puisi meyakinkanmu membalas cintaku
Haruskah ku mati karenamu, terkubur dalam kesedihan sepanjang waktu
Haruskah kurelakan hidupku hanya demi cinta yang mungkin bisa membunuhku
(Ada Band- Haruskah Kumati)

Hidupku tanpa cintamu

Bagai malam tanpa bintang
Cintaku tanpa sambutmu
Bagai panas tanpa hujan
(Dewa – Risalah hati)

Engkaulah hidupku

Hidup dan matiku
Tanpa dirimu
aku menangis
Kukenang dirimu
(Ari Lasso-Lirih)

Entah dimana dirimu berada

Hampa terasa hidupku tanpa dirimu
Apakah disana kau rindukan aku
Seperti diriku yang selalu merindukanmu
Selalu merindukanmu
Tak bisa aku ingkari
Engkaulah satu-satunya
Yang bisa membuat jiwaku
Yang pernah mati
Menjadi berarti
(Ari Lasso-Hampa)

Aku… ku begitu menginginkanmu

Takkan mampu hidup tanpamu
Mengertilah
(Tahta-Tempat Yang Paling Indah)

Disini sendiri jauh darimu

Kulewati malam sepi menghujam
Tanpamu kurasakan mati
Tak seperti saat kau disisi
Ku merindukanmu..
(??? – Merindukanmu)

So what the next..?

Bagi temen-temen sesama anak muda , hindarilah lagu-lagu cinta yang sementara itu… Kalau bisa tinggalkanlah sepenuhnya…kalau belum bisa, alihkanlah ke lagu yang lebih baik yang bisa mengingatkan kepada pemberi cinta sejati… Okey…

Abah tambahin dikit:

Oh Malunya Hati ini Bila Kuingat Saat Itu
Kami Hanya Saling Berpandang dan TerDiam Terpaku
Oh Bulan Tolonglah Daku Katakan Padanya
Kucinta Dia
(Reza-Dia)

Pada bintang dan rembulan, kuberjanji setia selalu

Setulus hatimu semurni cintamu
Sayang percayalah aku
Engkau kan kusayang selama hidupku
Sayang percayalah aku
(Arie kusmiran-Setulus hatimu semurni cintamu)

Sejak ku mengenal dikau

Dunia nampak indah kemilau
Aku hidup hanya untukmu
Jangan jangan jangan tingggalkan daku
Adinda oh sayang adinda
Cintamu tiada duanya
Adinda oh buah hatiku
Kau dan aku selalu satu
Adinda dikaulah embun pagi
Adinda dikaulah matahari
(Bimbo-Adinda)

I swear by the moon

and the stars in the sky i'll be there
I swear like the shadow that's by your side
I'll be there
for better or worse
till death do us part
I'll love you with every beat of my heart
I swear
(All 4 one-I swear)





sumber :http://unikboss.blogspot.com/2010/10/syirik-dalam-lagu-cinta-berhati-hatilah.html

0 comments:

Post a Comment

  • description
  • description

Video Gallery